Tuesday, 30 December 2014

Musim Liburan Panjang, Tim SAR Parangtritis Siaga

Liputan6.com, Yogyakarta- Pantai Parangtritis memang menjadi primadona wisata di Yogyakarta. Setiap pengunjung pantai ini sepertinya tidak afdol jika tidak mandi dan bermain air di pantai ini. Namun di Pantai Parangtritis pengunjung harus hati-hati ketika mandi air disini. Anggota SAR Pantai Parangtritis Danang meminta para pengunjung hati-hati saat mandi dan main air di pantai selatan Yogyakarta ini. Pasalnya ada palung atau pusaran ombak yang bisa mengancam keselamatan pengunjung.
Danang menyebut setidaknya ada 4 palung yang menjadi perhatian tim SAR. Namun palung itu pun bisa bergeser dari titik ke titik lainnya. "Ada 4 palung. Palung itu bisa bergeser. Sekarang ya ada di Depan pos SAR ada juga dibagian barat dan bagian tengah," ujar Danang kepada Liputan6.com Rabu (24/12/2014).

Danang menyebut pihaknya juga telah memasang papan pengumuman larangan bermain air dan mandi air laut di pantai Parangtritis. Plang pengumuman itu ada di beberpa tempat seperti di kawasan Parangtritis. Namun di pantai tim SAR memasang 4 papan pengumuman. Selain Pos induk SAR juga memiliki pos pemantau di bibir pantau untuk melihat aktifitas pengunjung pantai Parangtritis. "4 plang larangan mandi di pantai parangtritis. 2 shelter pemantau untuk melihat aktifitas wisatawan di pantai," ujarnya.

Selama musim liburan panjang ini pihak SAR Pantai Parangtritis status siaga hingga pergantian tahun. Jam piket jaga pun berubah dengan hari biasa demi memantau aktifitas pengunjung. Danang menyebut waktu rawan saat liburan panjang ini adalah saat tanggal 1 Januari 2015 pagi. Pasalnya usai melakukan perayaan tahun baru di kota Jogja pengunjung akan berpindah ke pantai.

"SAR siaga. Kalo hari biasa piket datang  setengah 8 makan sekarang datang 6 demi penjagaan. 45 orang personel SAR dan Pantai depok ikut sini ada 20 orang siaga. Justru yang rawan pas paginya (1 Januari) soalnya pada mandi jam setengah 5 pagi. Itu siaga kita," ujarnya.

Cegah Ombak, Tim SAR Pantai Parangtritis Pasang Papan Peringatan

Pantai Parangtritis memang menjadi primadona wisata di Yogyakarta. Setiap pengunjung yang datang pantai ini rasanya tak lengkap jika tidak mandi dan bermain air di pantai ini. Namun, Anggota SAR Pantai Parangtritis Danang meminta para pengunjung untuk hati-hati saat mandi dan main air di pantai selatan Yogyakarta ini.
 
Pasalnya, ada sebuah palung atau pusaran ombak yang bisa mengancam keselamatan pengunjung. Danang menyebut setidaknya ada empat palung yang menjadi perhatian tim SAR. Namun palung itu bisa bergeser dari satu titik ke titik lainnya.

"Ada empat palung di pantai ini. Palung ini bisa bergeser kemana saja. Untuk saat ini, palung berada di Depan pos SAR dan ada juga dibagian barat serta bagian tengah," ujar Danang kepada Liputan6.com Rabu (24/12/2014).

Danang pun menyebut pihaknya juga telah memasang papan pengumuman larangan untuk bermain air dan mandi air laut di pantai Parangtritis. Plang pengumuman itu ada di beberapa tempat, selain itu Pos induk SAR juga memiliki pos pemantau di bibir pantai untuk melihat aktifitas pengunjung pantai Parangtritis.

"Ada empat plang larangan mandi di pantai Parangtritis ini. Selain itu, ada dua shelter pemantau untuk melihat aktifitas wisatawan di pantai," ujarnya.

Selama musim liburan panjang ini, pihak SAR Pantai Parangtritis berstatus siaga hingga pergantian tahun. Jam piket jaga pun berubah dengan hari biasa demi memantau aktifitas pengunjung. Danang pun menyebut waktu rawan saat liburan panjang ini adalah saat tanggal 1 Januari 2015 pagi. Pasalnya, usai melakukan perayaan tahun baru di kota Jogja pengunjung akan berpindah ke pantai.

"SAR akan siaga hingga pergantian tahun. Kalo hari biasa, kita piket jam 07.30 makan sekarang kami datang lebih awal yaitu jam 06.00 demi penjagaan. 45 orang personel SAR dan 20 orang pantai Depok sudah siap siaga. Justru waktu rawan adalah di pagi hari (1 Januari 2015) karena banyak yang mandi pada pukul 05.00," ujarnya.  (Fathi mahmud/Cyn/Igw)

Pantai Parangtritis Jadi Primadona Wisata Yogyakarta

Liputan6.com, Yogyakarta- Pantai Parangtritis Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta mulai dipadati oleh para wisatawan. Ribuan pengunjung mulai padati Pantai Parangtritis sejak Sabtu (20/12/2014) lalu. Sumarno penjaga retribusi pantai Parangtritis mengatakan selama liburan natal dan tahun baru 2015 ini memang ada peningkatan jumlah pengunjung.

Ia pun menjelaskan, peningkatan jumlah pengunjung terjadi di pagi atau sore hari. Pihak pantai Parangtritis mulai 20 Desember  sampai 31 Desember 2014 akan dikenakan tarif Rp 5 ribu. Sementara di hari biasa tarif karcis masuk Rp 4 ribu.


"Ada peningkatan di libur natal ini. Untuk tahun baru, masih belum dapat diprediksi karena seperti yang telah diketahui, cuaca di Yogyakarta sering hujan. Yang pasti, hingga akhir tahun, tiket akan mengalami peningkatan dan menjadi Rp 5 ribu," ujar Sumarno kepada Liputan6.com Rabu (24/12/2014).


Sejak Sabtu hingga Selasa kemarin jumlah pengunjung sudah mengalami peningkatan hingga 12 ribu orang. Di antara mereka, banyak yang datang secara rombongan.


"Untuk hari Sabtu, Parangtritis dipadati oleh 6.880 pengunjung. Sementara di hari Minggu ada 12.500 orang. Senin ada 8.500 orang dan Selasa ada 8.200 orang. Kita hitung per orang yang datang ke Pantai ini," ujarnya.


Selama liburan natal dan tahun baru 2015 pantai Parangtritis memberikan hiburan bagi pengunjung yang datang. Hiburan tersebut di antaranya seperti pentas musik dan pentas seni ini. Hadirnya acara hiburan ini dapat membuat target jumlah pengunjung ke Parangtritis tercapai. Tahun lalu jumlah pengunjung yang datang ke Parangtritis tercapai pun tercapai karena adanya acara hiburan ini. Di tahun ini ia berharap target itu kembali tercapai.


"Target kami adalah 7.6 M itu target 2013 dan tercapai dengan tarif karcis masuk Rp 4 ribu. Tahun ini targetnya sekitar 8.3 Milyar dengan tarif karcis 4 ribu dan 5 ribu," ujarnya. (Fathi mahmud/Igw)

Keliling Kota Yogya dengan Kereta Wisata Kencana

Liputan6.com, Yogyakarta- Yogyakarta menjadi salah satu daerah tujuan wisata di Indonesia. Masa libur natal dan tahun baru 2015, wisatawan yang datang ke Yogya dapat menikmati pemandangan Kota Yogja dengan naik kereta wisata kencana. Wisatawan yang menumpang kereta ini dapat merasakan keelokan jejak sejarah Keraton Yogyakarta hanya dengan Rp 200.000,-. Desain kereta wisata memang  mirip Kereta Kencana yang elegan serta ditarik mulai dari dua kuda hingga empat kuda akan jadi sensasi tersendiri.

Penggagas kereta wisata kencana Herri Zudianto mengatakan, Kereta Wisata Kencana menjadi satu-satunya fasilitas angkutan khusus wisata di Yogya yang dilengkapi fasilitas penunjang, mulai dari narasi audio empat bahasa (Indonesia, Inggris, Jepang, dan Belanda) mengenai tempat bersejarah disepanjang rute yang dilalui.

Rute yang ditempuh dimulai dari Hotel Inna Garuda Malioboro - Kawasan Nol Kilometer - Jalan Ahmad Dahlan - Jalan Bhayangkara - Jalan Pasar Kembang dan kembali ke Inna Garuda. Selain itu Kereta Wisata Kencana ini juga menerima reservasi rute khusus seperti di wilayah Keraton Yogyakarta.

"Empat replika kereta wisata kencana ini bukan hanya transportasi, tapi juga sebagai lambang kemegahan masa lalu, layaknya kereta kencana dari kerajaan," kata Herri, Selasa (23/22/2014).

Adik Sultan HB X Gusti Bendoro Pangeran Haryo (GBPH), Yudhaningrat meresmikan kereta wisata kecana di Ndalem Yodonegaran, Kraton, Yogyakarta. Gusti Yudho mengatakan Kereta Wisata Kencana ini akan melengkapi pengalaman berwisata di Yogyakarta. Beberapa daerah di dunia juga menggunakan kereta sebagi angkutan wisata.

"Di Inggris, Belanda, Washington, dan kota-kota tua itu ada kereta wisata, peluncuran Kereta Wisata Kencana ini untuk melengkapi dunia wisata di Yogyakarta," kata Gusti Yudho.

Gusti Yudho menjelaskan keberadaan Kereta Kencana Wisata ini menjadi pilihan wisatawan baik wisata maupun lokal untuk menikmati tempat wisata. Ia pun menyebut kereta kencana ini mirip dengan kereta kencana milik kraton. "Ini kereta khusus wisatawan," ujarnya.

Indahnya Pantai Selatan dari Ketinggian Mercusuar Samas

Liputan6.com, Yogyakarta- Pantai memang menjadi tujuan wisata termasuk pantai Samas di Bantul. Namun ada satu lokasi yang harus dikunjungi jika berada di pantai Samas. Tempat itu berada di sebelah barat dari pantai Samas yaitu mercusuar Samas. Lokasi ini ada satu bangunan setinggi 40 meter yang bisa menjanjikan pemadangan yang bagus dengan 380°. Deny petugas Mercusuar Samas menyebut jika mercusuar ini satu-satunya mercusuar yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta dibawah Kementrian Perhubungan.

"Kalo disini langsung pusat dibawah kementrian perhubungan. Jadi di Jogja ya cuma disini kalo mungkin ada mercusuar lain itu milik pemda DIY ya. Setahu saja ya cuma ada di sini," ujar Deny kepada Liputan6.com.

Deny menyebut bangunan yang dibuat tahun 1997 ini pengunjung harus hati-hati menaiki anak tangga. Ada 8 lantai menaiki anak tangga pengunjung harus hati-hati dan harus kuat untuk sampai ke atas. Tidak mudah memang dapat naik ke puncak mercusuar. Banyak pengunjung sesekali istirahat untuk sampai ke puncak menara. "Diatas Bisa lihat pemandangan 380 derajat," ujarnya.

Deny yang sering ditugaskan keluar Jawa untuk menjaga mercusuar mengaku pernah menjaga mercusuar ini 8 tahun lalu. Saat itu pemandangan dan infrastruktur belum sebagus sekarang. Seperti pohon cemara yang dahulu masih kecil saat ditinggalkan saat ini audah terlihat tinggi. Sehingga pemandangan dari atas terlihat deretan pohon cemara memukau mata. "8 tahun lalu pohon cemara masih kecil sekarang Sudah tinggi. Lebih adem jadinya. Dulu batu-baty belum ada jalan sekarang lebih lancar," ujwrnya.

Selain membersihkan lokasi mercusuar Deny ditugaskan untuk memantau berfungsinya lampu mercusuar. Pasalnya jika lampu yang otomatis berputar rusak saat memberikan penanda kapal di perairan selatan DIY akan berbahaya bagi kapal itu. Ia yang diberikan tugas


"Kita tugasnya ya Bersih-bersih dan mantau kehandalan lampu mercusuar. Lampunya muter sendiri namanya Solar panel ML 300. Jika lampu mati ya akibatnya kapal kehilangan arah atau kandas.
Kalo di darat lampu merah," ujar Deny.


Sementara itu Ardi salah satu pengunjung dari Tlatar Boyolali sengaja datang melihat mercusuar Samas. Ia hanya penasaran dengan mercusuar di Samas. Sehingga ia rela menempuh puluhan kilo dari rumahnya untuk dapat menikmati pemandangan pantai. "Penasaran aja mas. Baca di internet kok bagus jadi ya kesini aja. Dan bagus ternyata," ujarnya. (Fathi Mahmud/Ars)

Puluhan Pasangan Pengantin Ucap Janji Suci di Atas Punggung Gajah

Liputan6.com, Yogyakarta - Seperti apa rasanya melakukan akad nikah di atas punggung gajah atau di atas perahu? Pengalaman unik ini dirasakan puluhan pasang pengantin peserta nikah massal di Kebun Binatang Gembira Loka, Yogyakarta, Jawa Tengah.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Kamis (11/12/2014), iring-iringan gajah mengawali arak-arakan 30 pasangan yang berasal dari berbagai daerah, seperti yang terlihat dari busana penganten yang dikenakannya. Baik tua, muda, bahkan pasangan tuna netra juga tak ingin melewatkan pengalaman unik ini.

Meskipun nikah massal, acara ini tidak kalah dengan hajatan pernikahan lain. Foto pre-wedding masing-masing pasangan dipajang di kebun binatang ini. Para calon pengantin bahkan berpose mesra bersama berbagai jenis hewan koleksi Kebun Binatang Gembira Loka.

Tidak cukup sampai di situ, akad nikah pun digelar unik. Kedua pasangan mengucapkan ijab qobul di hadapan penghulu dari atas punggung gajah dan mereka pun menjadi saksi pasangan ini mengikat janji.

Selain itu ada pula pasangan yang bersumpah sehidup semati dari atas perahu. Di atas perahu yang sesekali bergoyang mereka resmi mengarungi bahtera rumah tangga.

Pernikahan massal ini merupakan wujud layanan sosial Kebun Binatang Gembira Loka dengan Dinas Sosial bersama Paguyuban Rias Pengantin di Yogjakarta dalam rangka menyambut Hari Kesetiakawanan Nasional yang jatuh pada 20 Desember mendatang.

Usai prosesi akad nikah, ke 30 pasang pengantin yang telah resmi menjadi suami istri ini diajak berkeliling dengan perahu sebagai simbol kesiapan mengarungi bahtera rumah tangga. (Mar/Mut)

Industri Kreatif Yogyakarta Mulai Dilirik Investor Asing

Liputan6.com, Jakarta - Pesona industri pariwisata dan ekonomi kreatif Yogyakarta ternyata mampu menarik minat para investor asing. Sejauh ini, sektor infrastruktur pendukung pariwisata dan ekonomi kreatif di Yogyakarta bahkan telah menjadi sasaran penanaman modal para investor asing khususnya yang tergabung dalam kelompok 20-20 Investment Association.
Ketersediaan dan kualitas sumber daya manusia di Yogyakarta menjadi perhatian tersendiri bagi para investor. "Industri kreatif dan pariwisata tumbuh dengan grafik yang cemerlang di Yogyakarta. Perusahaan game developer top dunia semacam Gameloft saja berani membuka kantornya di Yogyakarta," terang Juru bicara 20-20 Investment Association, Tom Lembong, Sabtu (8/11/2014).
Itu dapat terjadi lantaran ketersediaan dan kualitas SDM di Yogyakarta cukup mumpuni dan prospektif untuk pengembangan bisnis. Bahkan di bidang teknologi, Yogyakarta juga memiliki para programmer handal dan cemerlang.
Tak hanya itu, para peretas sistem berkapabilitas tinggi juga banyak berasal dari kota tersebut. "Ada semacam karunia tersembunyi di Yogyakarta ini sehingga Gameloft berani tanam modal di sini," kata Tom.
Diakuinya, perhatian investor selama ini lebih banyak terpusat ke Bali dan Jakarta sehingga mereka tidak melihat tingginya potensi di kota lain seperti Yogyakarta. Padahal, Yogyakarta sudah lama dikenal sebagai salah satu pusat pariwisata Tanah Air.
Belajar dari Gameloft, sistem perizinan dari pemerintah daerah menurutnya terbilang relatif mudah di samping adanya dukungan dari masyarakat. Selain itu, faktor keamanan dan keselamatan di kawasan tersebut juga masih terbilang cukup kondusif dan tidak menghambat laju investasi.
Sebelumnya, Gameloft Indonesia memang telah membenamkan modal senilai US$ 1 juta untuk membuka kantor cabang di Yogyakarta. Dalam kesempatan terpisah Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam IX mengatakan Yogyakarta sangat terbuka pada berbagai investasi. Dia juga mendukung hadirnya para investor di Yogyakarta.
Sekadar informasi, kelompok 20-20 Investment Association merupakan lembaga non-profit yang berdiri sejak 1992. Anggotanya terdiri dari lebih 30 organisasi pengelola dana dari beberapa negara di Eropa, Asia dan Amerika seperti Kanada, Korea, Selandia Baru dan beberapa negara lain. (Nrm)

10 Anggota ISIS Pulang ke Indonesia, Polisi Yogyakarta Siaga


Liputan6.com, Yogyakarta - Polisi terus memantau pergerakan Negara Islam atau Islam State (IS) yang sebelumnya bernama Negara Islam Irak-Suriah (ISIS), di dalam dan luar negeri. Patroli dan razia ditingkatkan di wilayah Yogyakarta setelah Kapolri mengeluarkan instruksi untuk mengawasi kembalinya 10 warga negara Indonesia (WNI) anggota IS dari pertempuran di Suriah.

"Kami sudah mendapat instruksi tersebut dan pengamanan secara umum dengan peningkatan patroli serta razia," jelas Kabid Humas Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) AKBP Anny Pujiastuti, Kamis (6/11/2014).

Peningkatan patroli terutama dilakukan di daerah-daerah yang dianggap rawan terjadi gesekan atau basis kelompok-kelompok radikal. Sementara razia digelar di daerah-daerah perbatasan DIY, termasuk titik-titik yang menjadi lokasi keluar masuk di DIY.

"Sebenarnya tidak hanya kelompok radikal saja yang diawasi, tapi kelompok lainnya juga mendapat perlakuan sama. Pastinya apa yang kami lakukan itu untuk menciptakan rasa aman di masyarakat. Semua ini langkah preventif," kata dia.

Dalam hal ini polisi tidak bekerja sendiri. Menurut Anny, patroli dan razia dilakukan polisi bersama intelijen,  pemkab/pemkot di wilayah DIY, dan tokoh-tokoh agama.

"Kami ingin membangun pemahaman yang sama tentang paradigma IS yang jelas-jelas berbahaya serta tidak sesuai dengan kehidupan berbangsa dan bernegara yang bersendikan Pancasila," papar dia.

Anny mengungkapkan, berdasarkan informasi dari intelijen Polri, ada 97 WNI menjadi anggota [IS](/2126117 "") dan bertempur di Suriah. Sepuluh di antaranya telah pulang ke Indonesia. Terkait hal ini, Kapolri Jenderal Sutarman sudah meminta pemerintah daerah ikut mengawasi dan mewaspadai gerakan-gerakan yang berkaitan dengan IS. (Mut)

Pengrajin Yogyakarta Siap Unjuk Gigi di Malioboro Mal

on
Pengrajin Yogyakarta Unjuk Gigi di Malioboro Mal Seperti apa kerajinan yang dihasilkan oleh pengrajin asal Yogyakarta di Malioboro Mal?
Liputan6.com, Yogyakarta Pengrajin di Kota Jogjakarta akan memamerkan hasil karyanya dalam pameran di Malioboro Mal Tanggal 12-16 November 2014. Ketua Dewan Kerajinan Nasional Kota Yogyakarta, Ana Haryadi mengatakan tahun ini merupakan pameran ke sembilan yang melibatkan pengrajin kecil di wilayah kota Jogja.

Ana mengatakan setiap pameran yang digelar di Malioboro Mal selalu menarik perhatian warga Jogja. Pasalnya, Malioboro Mall menjadi pusat perbelanjaan yang cukup ramai di Yogyakarta, sehingga akan memudahkan pengrajin dalam menjualkan produknya. Hal itu terlihat dari kesuksesan dari omzet penjualan selama pameran. Bahkan tiap tahun omzet penjualan selalu naik.

Tahun 2011 omzet penjualan mencapai 240 juta dari 128 juta tahun sebelumnya. Tahun 2012 Dekranasda memasang target 250 juta namun memperoleh omzet penjualan mencapai 322 juta. Hal ini membuat pameran 2014 optimis melampaui target omzet penjualan yaitu 250 juta.

"Target minimal kita 250 juta saya pribadi diatas 300 juta. Tapi sesuai dengan keputusan teman-teman sepakat 250 juta. Tapi doakan kita dapat lebih dari 300 juta. Kita hanya dapat tanggal merah sabtu. InsyaAllah bisa lebih dari target," ujar Ana di Pemkot Jogja baru-baru ini.

Ana mengatakan tahun ini jumalah peserta pameran bertajuk Kreasi Istimewa Jogja Untuk Indonesia   diikuti 42 pengrajin. Ana menyebut pameran kerajinan di Malioboro Mal ini menjadi kesempatan bagi para pengrajin menjual produknya langsung ke tangan pembeli tanpa melewati makelar dan sejenisnya. Harapannya para pengrajin kecil di kota Jogja ini dapat mengangkat ekonomi.

"42 peserta dengan 29 stand dari 200 anggota dekranasda. Biasanya tiga hari kita sekarang lima hari. Pameran ini Salah satu program pemasaran bagi anggota dekranasda agar bisa memajang langsung untuk dijual ke pembeli. Ini bukan pedagang ya ini pengrajinnya," kata Ana.

Sementara itu Tri Karyadi Riayanto Ketua Divisi Perencanaan Dekranasda Kota Jogja menegaskan peserta pameran dipastikan bukan pedagang namun para pengrajin yang sedang membangun usahanya. Sehingga target omzet yang ditetapkan Dekranasda tidak menjadi hal utama. Justru interaksi antara pembeli dan pengrajin selanjutnya menjadi hal utama dari kegiatan pemasaran bagi pengrajin kecil di Jogja.

"Repeat order yang kita harapkan bukan omzetnya berapa. Selain itu dalam pameran ini kita hanya akomodir pengrajin bukan pedagang itu yang perlu diketahui," katanya. (Fathi Mahmud/Cyn)

Tangani Sampah JNF, DKI Siapkan 1.150 Petugas Kebersihan

Tangani Sampah JNF, DKI Siapkan 1.150 Petugas Kebersihan  
Untuk membersihkan sampah Jakarta Night Festival 2014, Pemrpov DKI menyiapkan 1.150 petugas kebersihan.

Selain petugas keberwsihan, seluruh armada mobil penyapu jalan juga akan dikerahkan.

Sebanyak 21 mobil sapu jalan otomatis akan mendukung dari 11 unit truk sampah, 22 unit gerobak motor, 6 unit pick up lintas, 14 toilet mobile, 5 unit truk tangki air bersih dan 2 unit truk tangki air kotor.

“Petugas kami siap membersihkan sampah pasca gelaran JNF,” kata Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Saptastri Ediningtyas melalui keterangan persnya, Selasa (30/12/2014).

Mobil penyapu jalan otomatis atau yang dikenal dengan street sweeper yang berjumlah 21 unit ini dibagi menjadi dua yaitu 6 tipe besar dengan kapasitas 5.000 liter dan 15 tipe kecil dengan
Begini Persiapan Penyelam Basarnas Lakukan Evakuasi
KUMAI - Basarnas Special Group (BSG) yang berada di kapal SAR KN 224 siap melakukan penyelaman untuk melakukan evakuasi Pesawat AirAsia QZ 8501 yang diduga kuat jatuh di perairan sebelah barat Kumai, Kalimantan Barat.
"Firasat saya di awal yakin bahwa pasti perlu penyelaman untuk evakuasi sehingga sudah membawa peralatan selam lengkap," ujar Komandan BSG, Charles Batlajery, Rabu (31/12/2014).
Sebagaiman diketahui, serpihan yang diduga berasal dari AirAsia tersebut ditemukan KRI Bung Tomo 375 di titik koordinat 03˚ 50 112 LS/110˚ 29 BT. Selain serpihan pesawat, Kapten KRI 375 melaporkan temuan jenazah korban yang mengambang di sekitar area tersebut.
Charles mengatakan menyiapkan penyelam untuk melakukan pencarian awal bila keberadaan pesawat sudah ditemukan. "Kalau pasti ada pesawat di lokasi itu, apapun kondisinya kami akan usahakan tetap menyelam," ujarnya.
Menurut Charles, anggota timnya telah terlatih untuk menyelam hingga kedalaman 35 meter dan mampu bertahan hingga 2,5 jam di dasar laut. "Bila perlu, kami akan gunakan teknik penyelaman yang belum pernah digunakan demi evakuasi," tambahnya.
Salah satu penyelam terbaik dari BSG, Putra, mengatakan untuk tim BSG telah dipersiapkan 11 personil untuk bergabung dengan 69 personil dari Basarnas seluruh Indonesia. "Kita sudah siap, untuk jelasnya nanti pagi kita akan koordinasi bersama (seluruh Basarnas) sebelum melakukan penyelaman," terangnya.

Terlihat, tim BSG tengah menyiapkan alat penyelaman, seperti 10 set alat penyelaman termasuk tabung oksigen, Remote Operating Vehicle (ROV) atau alat deteksi bawah laut, dan alat komunikasi bawah laut. Mereka memperhatikan pemasangan alat agar tidak terjadi kesalahan ketika melakukan penyelaman.
Lebih lanjut salah seorang anggota BSG, Eko menyatakan kesiapannya menyelam dalam kondisi apapun. "Kalau komandan menginstruksikan menyelam, kami akan terjun," ujarnya.
Eko sebelumnya pernah menyelam hingga kedalaman 22 meter di Pulau Pari, Kepulauan Seribu untuk misi latihan. Selama perlengkapan safety dan komunikasi bawah laut terjamin, dia siap menyelam untuk menemukan keberadaan korban.
Dia juga mengungkapkan rasa bersyukur jenazah yang diduga penumpang AirAsia QZ8501 bisa cepat diketemukan. "Siapapun yang menemukan (jenazah) itu tidak masalah. Intinya bisa ditemukan," tambahnya.
Anggota BSG lainnya, Dio menerangkan ada teknik khusus untuk melakukan penyelaman. Menurut dia kedalaman menjadi faktor utama, kita harus hitung terlebih dahulu. Selain itu, jarak pandang di bawah laut juga jadi perhatian, kami berharap jarak pandang bagus dibawah laut untuk memudahkan pencarian.
"Komandan yang mengarahkan untuk kesiapan menyelam besok," tandasnya. (ang)

China Kembali Batasi Pembelian Mobil Baru

Penulis: Agung Kurniawan | Selasa, 30 Desember 2014 | 11:2
Sumber : - | Author : Nelson Ching/Bloomberg
Great Wall menjadi produsen China pertama yang punya pabrik di Rusia.

Shenzhen, KompasOtomotif - Kota terbesar di Provinsi Guangdong, Shenzhen mengeluarkan kebijakan pembatasan pembelian mobil baru sebagai dukungan terhadap pemerintah pusat dalam mengurangi populasi kendaraan di China.

Pembatasan dilakukan dengan jatah pengeluaran nomor polisi (plat nomor) baru. Nantinya akan dipatok hanya 100.000 unit kendaraab per tahun, termasuk di dalamnya 20.000 unit mobil listrik.

Dalam situs resmi kepolisian setempat, dilansir Bloomberg, Senin (29/12/2014), salah satu kota terbesar di selatan China ini berpopulasi 11 juta jiwa ini berharap kebijakan ini bisa mengubah situasi lalu-lintas di Shenzhen. Total jumlah kendaraan yang beroperasi di jalan saat ini tercatat 3 juta unit, dilansir Yangcheng Evening News.

Shenzhen menjadi kota ketujuh di China yang memberlakukan kuota pembelian mobil baru setiap tahunnya, setelah Beijing, Guangzhou, Guiyang, Hangzhou, Shanghai, dan Tianjin. Polusi udara oleh kendaraan bermotor dianggap terbesar kedua dampaknya pada kualitas udara di China, setelah pembakaran batu bara.

Kota yang bertetangga denga Hong Kong ini, akan mendistribusikan setengah via lelang dan sisanya, termasuk kuota mobil listrik dengan lotre. Kebijakan ini berlaku segera selama lima tahun ke depan, sebelum dikaji ulang.

Insiden QZ8501 Buat Saya Sangat Sedih

 Duta Besar Korea Selatan (Korsel) untuk Indonesia Cho Tai-Yong mengakui insiden AirAsia QZ8501 sangat melukai hatinya. Pasalnya, tiga warga negaranya di dalam pesawat yang jatuh pada Minggu 28 Desember 2014 pagi.

"Tragedi yang sangat tragis ini membuat hati saya sangat sedih," sebut Tai-Yong di kantor kementerian luar negeri, Jakarta, Rabu (30/12/2014).

"Doa dan simpati rasa duka saya sampaikan kepada keluarga penumpang AirAsia," sambung dia.

Dalam kesempatan yang sama, Tai-Yong menyampaikan pujian kepada pemerintah. Karena sejak hari pertama AirAsia QZ8501 hilang, pemerintah Indonesia sudah mengontak pemerintahnya demi memberi tahu bahwa ada warga negara Korsel di manifes QZ8501.

"Kami mengapresiasi kerja sama dari pemerintah Indonesia khususnya untuk Ibu Menteri Luar Negeri yang sejak hari pertama telah menyediakan informasi bagi kami," ucap dia.

Tai-Yong juga mengatakan besok pagi pesawat Korsel akan tiba di Tanah Air. Pesawat berjenis Orion itu akan ikut dalam operasi lanjutan pencarian QZ8501.

Dalam penerbangan AirAsia QZ8501 tujuan Surabaya-Singapura, ada 7 warga negara asing (WNA) terdaftar sebagai penumpang. Yakni 3 warga Korea Selatan bernama Park Seong Beom, Lee Kyung, dan Inft Park Yuna.

Kemudian 1 warga Singapura bernama Chlid Choi Zoe Man Suen, 1 warga Malaysia bernama SII Chung Heui. Lalu 1 orang sebenarnya warga Singapura namun menggunakan paspor United Kingdom (Inggris) yaitu Choi Chi Man. Selanjutnya kopilot Remi Emmanuel Plesel yang merupakan warga Prancis. (Ali)
KOMPAS.com - Harian BOLA edisi Rabu (31/12/2014)menampilkan tema utama soal persaingan Chelsea dan Manchester City. Di hari pertama tahun 2015, Chelsea langsung mendapat tantangan berat, yakni derbi London kontra Tottenham. Sementara itu, City ditantang Sunderland.

Harian BOLA Salah satu halaman Harian BOLA edisi Rabu (31/12/2014).
Harian BOLA edisi Rabu (31/12/2014) juga bicara soal Lionel Messi dan Neymar yang terancam tak bisa maksimal pada laga pertama tahun 2015 melawan Real Sociedad pada 4 Januari. Namun pelatih Luis Enrique bisa tenang karena masih memiliki Luis Suarez. Ada alasan khusus kenapa penyerang Uruguay itu pantas diandalkan selama bulan Januari.
Harian BOLA Salah satu halaman Harian BOLA edisi Rabu (31/12/2014).
Dari sepak bola nasional, Harian BOLA menurunkan berita soal pelatih anyar Scott Cooper mengungkap konsepnya dalam menangani Mitra untuk menghadapi musim baru. Ada juga berita soal PSM yang dilaporkan tinggal selangkah lagi mendapatkan mantan pelatih timnas, Alfred Riedl.

Hilangnya AirAsia QZ8501 dan Air France 447

Insiden hilangnya AirAsia QZ8501 berbeda sama sekali dengan tragedi Malaysia Airlines MH370 maupun MH17. Tak ada unsur mencurigakan -- sabotase atau serangan rudal --dalam peristiwa yang menimpa pesawat tujuan Surabaya-Singapura yang membawa 162 orang tersebut.

Sejumlah ahli penerbangan menyebut, faktor cuaca lah yang diduga ikut andil sebagai penyebab hilangnya AirAsia QZ8501. Pilot Iriyanto sempat minta izin bergeser haluan dan naik ke ketinggian 38 ribu kaki untuk menghindari awan. Hanya itu yang sempat ia sampaikan. Lalu kontak terputus dan pesawat hilang dari radar.

"Apapun yang terjadi, kejadiannya sangat cepat. Sang pilot sibuk melakukan banyak hal ketimbang bicara dengan menara ATC (air traffic control)," kata pengamat penerbangan John Cox, seperti kutip dari CTV News, Selasa (30/12/2014).

Namun, Karl Moore, ahli penerbangan dari McGill University mengatakan, adalah hal tak biasa pilot tak menyalakan sinyal bahaya (distress call) elektronik maupun radio sebelum pesawat jatuh.

"Sepertinya sesuatu yang mendadak terjadi," kata dia. Kedua ahli tersebut mengatakan, cuaca buruk bukan satu-satunya faktor yang bisa membuat pesawat jatuh. Ada lebih dari 100 ribu penerbangan di seluruh dunia, kebanyakan harus melalui cuaca tak bersahabat yang sama, dan selamat.

Cox mengaku pernah berbincang dengan sejumlah pilot yang kerap terbang di atas Laut Jawa, di rute yang sama yang ditempuh AirAsia QZ8501. Dan para penerbang mengatakan, kondisi seperti itu kerap terjadi. "Benar, saat ini adalah musim hujan, ada banyak petir, namun kami terbang di sana setiap hari," kata Cox menirukan pernyataan para pilot.

Kombinasi cuaca buruk -- juga kesalahan manusia -- menjadi penyebab kecelakaan di masa lalu. Pesawat Air France Penerbangan 447 yang membawa 228 orang yang menempuh rute Rio de Janeiro ke Paris celaka di Lautan Atlantik pada 1 Juni 2009.

Berdasarkan data yang dikumpulkan, para penyelidik menyimpulkan instrumen yang rusak akibat kristal-kristal es yang terbentuk saat pesawat memasuki awan, juga unsur kesalahan pilot sebagai penyebab kecelakaan.

Icing atau pembentukan kristal es mungkin juga menjadi faktor dalam insiden yang menimpa Air Asia.

Menurut infomasi kotak hitam, Air France Penerbangan 447 terbang di ketinggian 11,5 kilometer di atas permukaan air laut, ketika pilot diduga tak sengaja memperlambat pesawat -- sebuah tindakan yang membuat kapal terbang itu jatuh. Hanya butuh 3 menit 30 detik hingga ia jatuh ke laut. Tak ada sinyal bahaya yang dipancarkan kala itu.

Sementara AirAsia berada di ketinggian 9,8 km saat pilot melakukan kontak terakhirnya.

Tuesday, 21 October 2014

karya ilmiah





karya Ilmiah Penambang Emas tradisional Solok Selatan

Kata Pengantar


            Pujibesertasyukurpenulisucapkankepada Allah SWT.karenadenganrahmat,hidayahsertakarunia-Nya. penulisdapatmenyusunsuatukaryailmiahdenganjudul “Kehidupan Penambang Emas Tradisonal Solok Selatan”. Dimanadidalamnyadimuaturaiansertapenjelasantentang seluk beluk kehidupan sekelompok masyarakat Solok Selatan yang bekerja sebagai penambang emas tradisional.Selainitu, penulisjugamengucapkanterimakasihkepadateman-temansertapihak lain yang telahbanyakmembantudanmemberikanmotivasisertainformasiselama proses penyusunankaryaini.
            Takadagadingyagtakretak, penulismenyadaribahwakhilafdansalahtakbisalepasdaridirimeskitelahberusahasemaksimalmungkin. Menyangkutdengankaryaini, tentumasihmemilikikekurangan di berbagaisisi.Untukitu, penulissangatmengharapkankritikdan saran daripembacamengenaikaryailmiahini demi kelengkapandankesempurnaannya.Demikianlah, penulisberharapkaryainidapatbermanfaatbagibanyak kalangan.Terima kasih dan selamatmembaca.
                                                                         
BAB I

Pendahuluan

A .      Latar Belakang
Semenjak tahun 2000-an, di Solok Selatan mulai marak ditemukan beberapa titik  yang di dalam tanahnya terkandung emas. Lokasi-lokasi tersebut umumnya terletak di pedalaman atau hutan-hutan di tepi area pemukiman penduduk Solok Selatan. Beberapa lokasi tersebut diantaranya adalah daerah Tambang, Batanghari, Batang Sapek, Pamong Gadang, Pamong Ketek dan lain-lain. Lokasi- lokasi tersebut umumnya berada di Kecamatan Sangir.
Ditemukannya sumber emas di perut bumi Solok Selatan secara otomatis telah mempengaruhi kehidupan penduduk setempat khususnya di bidang mata pencaharian. Telah diketahui bahwa emas adalah logam mulia yang memiliki harga cukup tinggi. Penduduk Solok Selatan yang awalnya tidak pernah mengenal apalagi bekerja di bidang pertambangan secara otomatis terjun ke bidang tersebut.
Pada dasarnya proses penambangan yang dilakukan penduduk masih jauh dari proses penambangan yang semestinya. Mereka hanya bekerja dengan alat atau mesin seadanya. Berbeda dengan para investor yang menggunakan mesin canggih dalam proses penambangnnya.
Investor asing memang mempunyai modal yang besar di bidang sarana dan prasarana. Selain itu investor juga memiliki izin yang lengkap dari negara untuk mengolah daerah pertambangan Solok Selatan. Dalam arti lain, penduduk yang melakukan penambangan tradisional dengan alat seadanya tidak memiliki izin dari pemerintah. Jadi, mereka dapat dikatakan sebagai penambang ilegal.
Meski tak mengantongi izin, namun penambang-penambang tradisional sejauh ini terus bertambah. Karena memang tak jarang diantara mereka yang beruntung dan mengecap keberhasilan dengan pengalaman dan peralatan seadanya. Namun, tak sedikit pula yang tampak jauh dari kemujuran. Bahkan ada yang sampai kehilangan nyawa akibat kesalahan kerja. Hal itu seolah menjadi irama kehidupan bagi penduduk Solok Selatan yang berkecimpung di dunia penambangan emas tradisional.
Terdapat banyak hal menarik dalam kehidupan penambang emas tradisional Solok Selatan, terutama di bidang upaya mereka mengais emas dari tanah, pasir bahkan air yang menjadi tempat persemayaman emas yang mereka cari. Kehidupan rumah tangga atau keluarga merekapun tampaknya tak kalah menarik untuk ditelusuri.
Tak hanya itu, jika dilihat-lihat, tampak banyak hal menarik lain yang mungkin didapatkan apabila dilakukan pengamatan yang lebih serius terhadap kehidupan penambang emas tradisional Solok Selatan. Berawal dari argumen serta motivasi inilah penulis merasa tertarik untuk mendalami dan mengamati bagaimana suka duka kehidupan penambang tradisisonal. Penulis benar-benar ingin mengetahui seperti apa kenyataan hidup mereka dan adakah sisi lain yang mungkin jauh lebih menarik dari perjuangan mereka mengumpulkan emas di tepian hutan yang kini menjadi mata pencaharian andalan beberapa kelompok penduduk.

B .      Rumusan Masalah
1.      Bagaimana cara para penambang  tradisional mendapatkan emas ?
2.      Seperti apa suka duka serta kehidupan keluarga penambang emas tradisional Solok Selatan ?
3.      Apa latar belakang  penambang emas tradisional untuk menambang ?
4.      Bagaiman solusi yang harus dibijaki pemerintah atau pihak-pihak terkait menyangkut penambang emas tradisional?

C .        Pembatasan Masalah
Adapun pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah seputar kehidupan keluarga penambang emas tradisional . Kemudian hal-hal yang berkenaan dengan usaha mereka mengambil emas. Untuk kelompok penambang yang diteliti difokuskan pada penambang tradisional yang berada di wilayah Kabupaten Solok Selatan.

D  .      Tujuan Penulisan
1.      Untuk mengetahui bagaimana penambang emas tradisional mendapatkan emas
2.      Untuk mengenal lebih dalam  kehidupan penambang emas tradisional.
3.      Untuk menambah wawasan serta pengetahuan tentang penambangan emas.
4.      Mengetahui hal yang melatarbelakangi penduduk menjadi penambang
5.      Menemukan solusi menyangkut penambang emas tradisional yang tidak akan merugikan pihak manapun.

E  .       Manfaat Penulisan
1.      Sebagai informasi bagi pembaca untuk mengetahui bagaiman kehidupan penambang emas tradisional.
2.      Sebagai bahan pertimbangan bagi pemerintah ataupun puhak-puhak lain untuk mengambil kebijakan menyangkut para penambang emas tradisional.



BAB II

Kerangka Teoritis

     A.    Kajian Teori
Penambangan adalah salah satu jenis kegiatan  ekstraksi mineral dan bahan tambang lainnya dari dalam bumi ( yahoo.com ). Sedangkan menurut Jefri Hansen Siahaan penambangan (eksploitasion) merupakan kegiatan yang dilakukan baik secara sederhana (manual) maupun mekanis yang meliputi penggalian, pemberaian, pemuatan dan pengangkutan bahan galian.
Sedangkan penambang maksudnya adalah orang-orang yang melakukan kegiatan ekstraksi mineral dan bahan tambang dari dlam bumi. Jadi, Penambang emas adalah orang-orang yang melakukan  proses dan teknik ekstraksi mineral dalam pengambilan emas dari tanah. Sementara itu, penambang emas tradisional dapat diartikan sebagai orang-orang yang melakukan proses pengambilan emas secara tradisional atau dengan alat seadanya.

  1. Penambangan
Faktor-faktor dalam pemilihan sistem penambangan yaitu :
a. Sifat keruangan dari endapan bijih
Meliputi hal-hal berikut ini :
1.) Ukuran (dimensi : tinggi atau tebal khususnya)
2.) Bentuk (tanular, lentikular, massif, irregular)
3.) Posisi (miring, mendatar atau tegak)
4.) Kedalaman (nilai rata-rata, nisbah pengupasan
b. Kondisi geologi dan hidrologi
Aspek-aspeknya adalah sebagai berikut :
1.) Mineralogy dan petrologi (sulfida atau oksida)
2.) Komposisi kimia (utama, hasil samping, mineral by product)
3.) Struktur endapan (lipatan, patahan, intrusi, diskontinuitas)
4.) Bidang lemah (kekar, fracture, cleavage dalam mineral, cleat dalam
batubara) 
5.) Keseragaman, alterasi, erosi
6.). Air tanah dan hidrologi

c. Sifat geomekanik
Antara lain adalah :
1.) Sifat elastic (kekuatan, modulus elastic, koefesien poison)
2.) Perilaku plastis atau viscoelastis (flow, creep)
3.) Keadaan tegangan (tegangan awal, induksi)
4.) Konsolidasi, kompaksi dan kompeten
5.) Sifat-sifat fisik yang lain (bobot isi, voids, porositas, permeabilitas, lengas
bebas,)

d. Konsiderasi ekonomi
Antara lain :
1.) Cadangan (tonnage dan kadar)
2.). Produksi
3.) Umur tambang
4.) Produktifitas
5.) Perbandingan ongkos penambangan untuk metode penambangan yang
cocok


e. Faktor teknologi
1.) Perolehan tambang
2.) Dilusi (jumlah waste yang dihasilkan dengan bijih)
3.) Kefleksibilitas metode dengan perubahan kondisi-kondisi
4.) Selektifitas metode untuk bijih dan waste
5.) Konsentrasi/penyebaran pekerjaan


System penambangan yang ada pada umumnya adalah :
a. Tambang Terbuka (Surface Mining)
Merupakan suatu system penambangan dimana seluruh aktifitas kerjanya berhubungan langsung dengan atmosfer atau udara luar. Berdasarkan macam material yang ditambang, maka tambang terbuka dibagi menjadi :
1.)  Open Pit/Open Cut/Open Cast/Open Mine
Suatu system penambangan yang diterapkan untuk endapan bijih yang mengandung logam.
2.) Quarry
Suatu system penambangan yang diterapkan untuk endapan mineral industry (golongan C).
3.) Strip Mine
Suatu system penambangan yang diterapkan untuk endapan bijih yang letaknya horizontal atau sedikit miring.
4.) Alluvial Mine
Suatu system penambangan yang diterapkan untuk endapan alluvial.

b. Tambang Bawah Tanah (Underground Mining)
Suatu system penambangan dimana seluruh aktifitas kerjanya tidak berhubungan langsung dengan udara luar dan kegiatannya dilakukan dibawah tanah dengan cara terlebih dahulu membuat jalan masuk berupa sumuran (shaft) atau terowongan bantu (adit).

1    )      Emas
Emas adalah komoditi yang spesial dan unik. Emas diambil dari perut bumi dan terakumulasi di permukaan bumi. Emas tidak dikonsumsi, jadi jumlahnya terus bertambah. Meskipun tidak dikonsumsi Emas selalu menjadi barang langka karena jumlah seluruh Emas yang ada di permukaan bumi saat ini diperkirakan hanya berkisar 150.000 – 160.000 ton saja.
Suplai Emas dunia terbatas pada yang berada di permukaan bumi saja. Karena tidak dikonsumsi, maka total suplai Emas di seluruh dunia sama dengan jumlah seluruh Emas di permukaan bumi. Kenaikan suplai tiap tahun hanya berkisar 1.5% – 1.7%.
Jenis serta ragam emas sangatbervariasi. Sebagailogam “mewah” dantidakdapatberkarat, emassudahdekatdenganperadabanmanusiasejakjamandahulu.Karenaitulahsaatiniemasmemilikiberbagaimacambentuk.Secaraumum, macamjenisemasdapatdibagimenjadibeberapajenisantaralain;
a. EmasPerhiasan
Emasperhiasanmerupakanemas yang paling seringditemuidalamkehidupansehari-hari.Sejakbayi pun, di beberapamasyarakatindonesiaanakperempuanmungkinsudahdiperkenalkandenganemaslewatpemasangan anting-anting. Karenadekatnyadengankehidupanmanusia, bentukemasperhiasanjugabanyaksekaliragamnya.Mulaidarigelang, kalung, anting, liontin, konde, mahkotadan lain-lain.
Dalamkadarmurni, emasdikenalsebagailogam yang lunak. Manusiamencampurkanlogamlainnyauntukmembuatemasmenjadilebihkuat.Kadar kemurnianemassering di nyatakandalamsatuan karat.Emasmurniberkadar karat 24.Semakinbanyakcampurannyakadar karat emassemakinmenurun. Meskipunmengurangiharganya, namundenganmencampurkandenganlogamlainnya, kitabisamendapatkanemas yang dapatdibuatmenjadiberbagaibentuk.
Untuksetiappembelianemasperhiasan, selaindikenakanhargaemas yang dihitungberdasarkan gram dankaratnya, terkadangpembelijugadibebanibiayapembuatan.Biayapembuatanadalahbiayapengolahanlogamemasmenjadiperhiasan yang beranekamacam yang dibelipembelibersangkutan.

b. EmasBatangan
Emasbatangankadangdisebutsebagaiemaslantakan. Di Indonesia, emasbatangan yang cukupbanyakterkenaladalahemasproduksi PT Aneka Tambang bermerekLogamMulia. LogamMuliaadalahemasbatangan yang berkadar 99,99%.
SetiappembelianLogamMulia, kitaakanmendapatkansertifikatemassebagaitandakeaslian. Di setiapsertifikattersebutterdapatnomorserisesuaidengannomorseri yang terukirpadalogammulia.
 c. KoinEmas
Sesuaidengannamanya, koinemasadalahsalahsatujenisemas yang berbentukkoin.Setidaknyaada 2 jenisemas yang dikenalolehmasyarakatyakni; Koin Dinar EmasdanKoinemas ONH (OngkosNaik Haji).Koin Dinar Emasdapat di beli di PT Aneka Tambang sedangkankoinemas ONH dahuludapat di beli di Pegadaian.Sayangnyasaatinikoinemassudahtidakdijuallagi.
d. Emas Granule
Emas granuleadalahemas yang berbentukbutiran-butiran.Emasinijarangditemuikarenaemas granule mungkinhanyadimilikitoko-tokoemasatauparapengrajinemas.Karenasifatemas yang dapatdileburtanpamengubahnilainya, emas granule dapat di leburuntukdijadikanberbagaimacamjenisperhiasanemas.


BAB III

Metodologi Penelitian

     A.    Objek Penelitian
Yang dijadikan objek penelitian dalam karya ilmiah ini adalah beberapa kelompok penambang emas tradisional yang berada di Kabupaten Solok Selatan khususnya Kecamatan Sangir. Selain itu daerah pertambangan, rumah serta keluarga para penambang juga dijadikan objek pengamatan dalam karya ini.

    B.    Waktu Penelitian
 Penelitian serta penyusunan karya ilmiah ini dilaksanakan selama 1 bulan. Yaitu terhitung sejak tanggal 15 Februari 2012 hingga berakhir pada tanggal 15 Maret 2012.

    C.     Teknik Penelitian
Langkah awal yang dilakukan oleh penulis sebelum menyusun karya ilmiah ini adalah mencari serta menemukan objek serta masalah yang akan di teliti. Kemudian, dilakukan studi pustaka guna menambah pengetahuan dan mempermudah proses pengamatan. Selanjutnya, diadakan pengamatan-pengamatan serta wawancara dengan beberapa narasumber yang sekaligus merupakan objek penelitian yaitu penambang emas tradisional itu sendiri. Setelah didapatkan hasil dari penelitian tersebut, barulah dilakukan penyusunan laporan karya ilmiah.




BAB IV

Hasil dan Pembahasan

A  .      Latar Belakang Masyarakat Menjadi Penambang Emas Tradisional
Seperti diketahui, lapangan kerja dan pekerjaan merupakan salah satu aspek yang masih menjadi masalah bagi banyak kalangan, baik itu pemerintah maupun masyarakat. Begitu juga yang dialami oleh masyarakat yang kini menjadi penambang emas tradisional.
Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara yang telah dilakukan, sebagian besar dari penambang mengaku tidak memiliki pekerjaan yang menjamin di lingkungan kehidupan sehari harinya hingga mereka memutuskan untuk menjadi penambang emas tradisional. Berikut ini adalah hasil penelitian terhadap pekerjaan beberapa penambang sebelum akhirnya memilih untuk terjun ke kegiatan penambangan.
No
Penambang
Profesi sebelum
menambang
Keterangan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
A
B
C
D
E
F
G
H
I
J
Tukang Ojek
Petani
Petani
Buruh bangunan
Menganggur
Menganggur
Pegawai Honorer (Satpol PP)
Tukang ojek
Pelajar
Petani
-
-
-
-
-
-
Penerimaan gaji tidak lancar
-
Tidak punya biaya sekolah
-

Pada umumnya,masyarakat yang menggeluti usaha penambangan semacam ini memang masyarakat kalangan menengah ke bawah. Terlebih lagi orang-orang yang menjadi anggota / pekerjanya ( bukan penyedia alat pertambangan ).
Selain keterbatasan lapangan kerja sebagai faktor pendorong, keputusan masyarakat-masyarakat tertentu untuk menjadi penambang juga dipengaruhi faktor penarik yang berasal dari daerah pertambangan itu sendiri. Faktor penarik yang dimaksud adalah peluang keuntungan yang mungkin mereka dapatkan jika menekuni profesi tersebut. Jika diperhatikan, keuntungan yang didapatkan oleh para penambang emas tradisional yang berhasil menemukan titik emas memang luar biasa. Tak jarang diantara mereka yang menjadi kaya mendadak karena keberuntungan di lahan pertambangan.
Oleh karena itu, banyak kalangan tertarik dan menekuni usaha ini meski sebenarnya cukup membahayakan dan tak punya izin dari pihak terkait. Mereka tampak mengesampingkan bahaya yang mungkin terjadi demi rezeki untuk kehidupannya sehari-hari.

B   .      Penambangan dan sistem kerjanya
1    .      Organisasi Penambang
Meski tergolong tradisional dan hanya berbasis masyarakat, namun para penambang emas membentuk dan memiliki beberapa perkumpulan atau kelompok kerja. Kelompok kerja tersebut bekerja sama di daerah pertambangan secara gotong royong. Walaupun demikian, setiap kelompok sudah punya struktur, peran serta pembagian kerja yang jelas.
Berdasarkan hasil pengamatan, diketahui bahwa kelompok penambang pada umumnya beranggotakan 10-20 orang ( mayoritas 15 orang ). Setiap kelompok terdiri dari seorang bos yang biasanya merupakan pemilik dan penyedia sarana prasarana yang digunakan untuk proses penambangan emas.
Kemudian terdapat seseorang yang mereka sebut Manager. Kedudukannya berada dibawah Bos ( pemilik sarana prasarana ). Manager  merupakan salah seorang yang dipercaya oleh bos untuk mengkoordinir semua kegiatan penambangan disamping ikut membantu pekerjaan tambang. Terkadang seorang Manager juga mendapat kepercayaan menggantikan tugas-tugas tertentu bosnya apabila yang bersangkutan berhalangan. Manager  juga berkewajiban mengurus administrasi kelompoknya. Namun, pada kebanyakan kelompok, yang menjadi manager adalah bos itu sendiri.
Selain Manager dan Bos, juga terdapat seorang anggota yang ditunjuk sebagai juru masak. Sebagaimana sebutannya, ia bertugas memasak makanan yang akan dikonsumsi oleh para pekerja selama masa penambangan di hutan. Juru masak dalam hal ini bukanlah seseorang yang ahli dalam bidang masak seperti layaknya koki. Mereka hanya salah seorang dari anggota yang lebih memilih menyiapkan makanan dibandingkan berusaha menambang. Kemampuan memasak mereka pun hanya sekedar saja, tidak ada yang istimewa.
Berbeda dengan Manager , seorang tukang masak tidak berkewajiban untuk ikut dalam kegiatan menambang. Tugasnya hanya sebatas menyediakan makanan. Jika  terkadang mereka ikut menambang, itu hanya dilandasi kerelaan saling membantu saja.
                        Tukang masak di daerah penambangan emas tradisional pada umumnya adalah laki-laki, meski pada beberapa kelompok ditemukan juru masak wanita . Adapun wanita yang menjadi juru masak tersebut biasanya masih merupakan kerabat dari salah satu anggota kelompok, baik itu bos, Manager, ataupun pekerja.
                        Semua penambang selain dari ketiga orang tersebut ( Bos, Manager, Juru masak ) merupakan anggota yang tugas utamanya adalah mengoah lahan pertambangan semampu mereka dengan peralatan, strategi serta tenaga yang telah disiapkan bersama.
2   .      Keberangkatan
Masa kerja sekelompok penambang diawali dengan berangkatnya mereka dari rumah menuju ke hutan yang menjadi lahan pertambangan mereka. Lahan tersebut jaraknya cukup jauh dari keramaian kota. Paling sedikit berjarak 40 KM dari pusat kabupaten Solok Selatan. Mereka juga membawa peralatan-peralatan yang mereka butuhkan selama proses penambangan dalam keberangkatan tersebut.
Dalam menambang emas, para penambang membutuhkan beberapa alat untuk mempermudah dan melancarkan proses kerja mereka. Adapun alat-alat yang biasa mereka gunakan adalah sebagai berikut :
a .      Mesin dompeng 2 buah
b .      Selang air
c .       Mesin robin atau NS
d .      Linggis
e .      Karpet atau keset dari serabut kelapa
f.         Kayu dan papan
g .      Bahan bakar mesin ( Solar )
h .      Paralon 4,5 inch
i.        Mesin keong   

Selain alat-alat penambangan yang tersebut di atas, kelompok penambag juga membawa barang-barang yang menjadi kebutuhan pokok mereka. Seperti alat-alat kebersihan, obat-obatan, bahan makanan dan lain-lain.

3 .      Di pertambangan
Alat yang paling utama digunakan dalam penambangan jenis ini adalah dompeng. Hingga ada beberapa orang yang menyebut kegiatan menambang ini dengan sebutan mendompeng. Dompeng adalah suatu mesin dengan bahan bakar solar yang digunakan untuk memutar kipas yang dipasang di mesin keong lalu disambung dengan beberapa paralon air. Putaran kipas dari dompeng akan menghasilkan gaya sedot.
Dengan menggunakan dompeng, para penambang menyedot tanah yang sudah digali lalu ditadah dengan papan yang diatasnya diletakkan karpet , keset serabut   hingga mengumpulkan beberapa pasir dan tanah di atas papan/ asbuk.
Pertama,  penambang menggali tanah. Mereka menghancurkan tanah yang akan digali dengan tembakan air bertekanan tinggi dari selang yang disambung ke robin. Selain menggunakan tenaga robin, tenaga manusia juga dimanfaatkan untuk membuang batu-batu besar yang tak bisa dikendalikan dengan mesin robin. Penggalian akan terus dilakukan sampai ditemukan lapisan tanah yang keras atau disebut napal. Dengan bantuan linggis dan selang air, para penambang mengumpulkan tanah dan pasir yang kemudian disedot dengan dompeng hingga sampai ke asbuk ( keset serabut ).
Setelah hal-hal tersebut dilakukan, tanah dan pasir yang sudah terkumpul di atas asbuk dibersihkan dengan menggunakan dulang. Dimana dulang berfungsi untuk memisahkan emas, pasir dan tanah sehingga yang bukan emas bisa disingkirkan.

4  .      Penjualan Hasil Tambang
Emas yang berhasil didapatkan biasanya akan dijual setelah masa kerja habis. Masa kerja penambang dalam satu periode berkisar antara 7 sampai 15 hari. Emas dijual ke beberapa toko emas yang menerima dan mengolah emas mentah untuk dijadikan perhiasan. Toko-toko semacam ini banyak tersebar di daerah Solok Selatan khususnya di kawasan ibukota kabupaten.


5  .      Pembagian Hasil
Hasil kotor dipotong 10 % untuk pemilih lahan. 90% hasil kotor dibagi 2 menjadi masing-masing 45 %. 45% untuk bos dan 45% untuk anggota. Bagian 45% milik anggota inilah yang nanti dibagi-bagi sesuai dengan jumlah anggota.


C  .       Kehidupan Keluarga penambang

Kehidupan keluarga penambang tidak terlalu jauh berbeda dengan kehidupan keluarga pada umumnya. Meski terdapat beberapa perbedaan, namun tidak terlalu berarti.
Perbedaan perbedaan tersebut diantaranya adalah mengenai kebersamaan di tengah keluarga. Bagi sebuah keluarga penambang, berkumpul bersama keluarga yang lengkap/ makan bersama setiap hari merupakan sesuatu yang jarang dilakukan bahkan bisa disebut langka. Hal itu dikarenakan sedikitnya waktu yang dimiliki penambang untuk menetap di rumah keluarga. Penambang menghabiskan banyak waktunya di area pertambangan. Mereka hanya pulang satu kali dalam 15 hari (masa kerja ). Itupun tidaklah dalam waktu yang lama. Hanya berkisar antara 1-3 hari, lalu mereka kembali ke pertambangan. waktu yang sedemikian pendek tentu tidak cukup untuk menikmati kebersamaan bersama keluarga.
Kondisi ekonomi keluarga penambang pada umumnya juga tidak terlalu memuaskan. Terlebih lagi apabila proses penambangan gagal. Biasanya bagi anggota, sebelum pergi ke pertambangan mereka diberikan pinjaman untuk biaya hidup keluarga di rumah selama masa kerja berlangsung. Uang itupun tidaklah banyak. Jika masa penambangan selesai, maka hasil/ gaji penambang akan dipotong untuk membayar pinjaman yang sebelumnya disertai biaya makan.
Sisi negatif ekonomi para bos juga tidak kalah menantang. Sebagaimana diketahui, semua kebutuhan penambang selama bekerja disediakan oleh bos. Mulai dari makanan, minuman, obat-obatan, rokok dan lain-lain. Dimana, penanggulangan biaya tersebut akan diganti oleh pekerja apabila proses penambangan berhasil. Namun, apabila usaha mencari emas tidak berhasil, penggantian segala biaya konsumsi akan sulit diperhitungkan. Bahkan banyak yang dilupakan dan tidak dibayar.
Tapi, keadaan ekonomi akan berbeda apabila usaha menambang berhasil dan mengalirkan banyak keuntungan. Namun berdasarkan penelitian, dari sekian banyak penambang hanya sekitar 45 % yang benar-benar berhasil. 55% lain merupakan kelompok yang hampir selalu merugi.





D  .      Harapan Penambang
Penambang tradisional menginginkan sebuah kepastian nasib dan kesejahteraan hidup. Mereka sangat mengharapkan kebijakan dari pemerintah yang tentunya tidak akan merugikan pihak manapun. Mereka ingin lepas dari keterbatasan ekonomi yang selama ini menjadi masalah bagi sekelompok besar masyarakat setempat.
Penambang emas tradisional ingin hidup yang aman. Mereka merasa terbebani dengan tidak diberikannya izin untuk ikut memanfaatkan lahan pertambangan. penambang emas tradisional merasa berhak untuk mencari penghidupan di lahan pertambangan yang ada di kabupaten Solok Selatan. Namun, penambang selalu dihantui perasaan cemas akan razia yang sewaktu-waktu mungkin dilancarkan aparat.
Berdasarkan pendekatan dan wawancara yang telah dilakukan, diketahui bahwa para penambang sesungguhnya tidak ada niat untuk menentang pemerintah. Aksi mereka yang tetap menambang meski pemeritah melarang didasari oleh desakan keadaan. Penambang terpaksa menambang secara ilegal karena tidak ada pekerjaan yang bisa mengatasi masalah serta tuntutan ekonomi mereka.
 Oleh karena itu, penambang tradisional menuturkan bahwa mereka sangat mengharapkan keputusan yang bijaksana dari pemerintah. Keputusan mengenai lahan serta kegiatan penambangan yang kini menjadi bagian dari hidup mereka. Penambang sangat mengharapkan izin untuk ikut memanfaatkan hasil bumi tersebut.



BAB V

Penutup


A  .      Kesimpulan
Setelah melakukan penelitian serta pengamatan terhadap penambang emas tradisional dengan segala seluk beluk kehidupannya, penulis dapat menyimpulkan beberapa hal.
Masyarakat memilih menjadi penambang karena desakan ekonomi dan keterbatasan lapangan pekerjaan.
Kehidupan seorang penambang emas tradisional bukanlah hal yag mudah. Banyak kesulitan yang mereka alami. Terutama saat melakukan kegiatan penambangan.
 Kehidupan keluarga penambang memang tidak jauh berbeda dengan kehidupan mesyarakat pada umumnya. Namun, perbedaan kondisi ekonomi tetap terlihat diantara keduanya.
Penambang emas tradisional berharap pemerintah mengeluarkan keputusan yang bijaksana dan tidak merugikan siapapun terutama pihak mereka. Singkatnya, mereka mengharapkan izin dari pemerintah kepada mereka untuk bisa memanfaatkan dan mengelola lahan pertambangan yang ada di Solok Selatan.

B  .      Saran
Setelah mengamati dan memahami berbagai sisi yang mengelilingi penambang emas tradisional Solok Selatan, penulis memiliki beberapa saran yang ingin disampaikan, yaitu sebagai berikut :
  1.    Para penambang sebaiknya lebih berhati-hati dalam bekerja karena resiko menambang secara tradisional cukup menghawatirkan.
  2.    Jika memungkinkan, lebih baik penambang mencari pekerjaan lain yang lebih aman daripada menambang emas secara tradisional.
  3.    Para pelajar dan generasi penerus lainnya, belajarlah dengan rajin agar bisa menjadi ahli di kemudian hari, salah satunya mungkin ahli di bidang pertambagan sehingga, daerah tidak perlu mendatangkan investor asing untuk mengolah dan memanfaatkan kekayaan daerah.
 4.    Giatlah dalam segala hal, terutama dalam menunutut ilmu agar tidak mengalami kesulitan mendapatkan pekerjaan di masa depan.
 5.    Pemerintah seharusnya segera mengeluarkan keputusan bijak mengenai penambang emas tradisional.
  6.  Jika pemerintah memang tidak mengizinkan penambang emas tradisional memanfaatkan lahan pertambangan, sebaiknya fikirkan dan pertimbangkan juga lapangan pekerjaan bagi mereka agar tidak timbul masalah ekonomi di masyarakat.

DAFTAR PUSTAKA


   www.//artikel-detail-emas-15073.html   
   www.//artikel-detail-Pertambangan-15070.html
   www.//artikel-detail-tradisional-16070.html
   www./contoh-karya-ilmiah.htmlP
yahoo.com
  

SUMBER

http://osmainisutra13uta.blogspot.com/2013/12/karya-ilmiah-penambang-emas-tradisional_3255.html